Sabtu, 28 Juni 2025

Aku berdiri paling belakang, tapi mencintaimu paling dalam

Aku tidak pernah memanggil namamu dengan lantang
Karena cukup hatiku yang tahu seberapa sering ia bergetar saat kau lewat
Di barisan paling belakang aku diam
Tapi setiap lirih napasku selalu menyebutmu diam-diam

Aku bukan siapa-siapa dalam matamu
Mungkin hanya bayang samar yang tak sempat kau tengok dua kali
Tapi dalam doaku
Kau adalah nama yang tak pernah selesai kusebut
Wajah yang kusembunyikan di balik senyum paling tenang

Aku tidak pernah hadir di langkahmu
Tapi cintaku berjalan jauh lebih dulu 
Menyusuri jejakmu
Tanpa pernah berniat meminta balas
Tanpa pernah berani menyapa terang

Karena mencintaimu dari jauh adalah caraku mencintaimu tanpa menganggumu
Karena berdiri paling belakang
Bukan berarti rasa ini paling kecil
Kadang justru disitulah cinta paling dalam belajar untuk diam

Dan meski aku tak pernah hadir dalam ceritamu
Aku selalu jadi penonton yang paling setia
Menghafal senyummu lebih baik dari siapapun
Mendoakanmu tanpa jeda
Bahkan saat kau bahagia dengan yang lain

Karena bagiku
Mencintaimu tak harus dimiliki
Cukup melihatmu bahagia
Meski bukan denganku
Adalah luka paling indah yang kuterima dengan rela

Aku yang berdiri paling belakang
Tidak pernah lelah menatapmu dari jauh
Karena disanalah
Aku menemukan tempat yang paling sunyi
Untuk mencintaimu paling tulus
Paling dalam
Paling diam

Source : @tulisandn._

0 comments:

Posting Komentar