Jumat, 14 Februari 2025

Tadabbur Bacaan Sholat #1 - Wudhu


Shalat adalah sarana munajat seorang hamba dengan Allah swt. waktu berdiri di hadapanNya, saat untuk berdoa kepadaNya, serta bercakap dan berbisik denganNya. Maka wudhu memiliki peranan penting dalam Islam, karena sholat seorang hamba tidak akan diterima kecuali ia dalam keadaan berwudhu terlebih dahulu (Fi Zhilalil Qur'an, Sayyid Quthub: 2/321).

Allah swt. bahkan mengabadikan perintah berwudhu ini dalam firmanNya

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُۗ مَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ۝٦

"Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah. Jika kamu sakit, dalam perjalanan, kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, lalu tidak memperoleh air, bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menjadikan bagimu sedikit pun kesulitan, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu agar kamu bersyukur" (QS. Al Maidah: 6)

Jadi, sejatinya wudhu yang kita lakukan ketika hendak shalat tidak ditunjukkan untuk menyulitkan, tetapi justru untuk membersihkan kita dan agar Dia menyempurnakan nikmat-nikmatNya bagi kita. Hal ini karena shalat adalah waktu untuk menghadap Allah swt. Zat yang Maha Agung, Maha Tinggi, Maha Suci. Maka untuk menghadapNya, kita harus dalam keadaan suci, baik suci lahir maupun suci batin. Kesucian lahir dan batin ini bisa didapatkan dengan berwudhu.

Sumber : Buku Tadabbur Bacaan Shalat -Menyelami Makna Memetik Hikmah- penulis Ibnu Abdil Bari

0 comments:

Posting Komentar